Kamis 12 Mei 2022, Fakultas Kedokteran Universitas Palangka Raya melaksanakan kegiatan Pelantikan dan Pengambilan Sumpah Dokter Angkatan XX. Bertempat di Ballroom Lantai 6 gedung Pusat Pengembangan IPTEK dan Inovasi Gambut (PPIIG) Universitas Palangka Raya.
Fakultas Kedokteran UPR berhasil mengantarkan 18 mahasiswa profesi dokter lulus Uji Kompetensi Mahasiswa Program Profesi Dokter (UKMPPD) Periode Februari Tahun 2022.
Kegiatan ini dihadiri oleh Rektor UPR (Dr. Andrie Elia, M.Si), Dekan Fakultas Kedokteran ( Prof. Dr. dr. Syamsul Arifin, M.Pd.) beserta jajarannya serta Gubernur Kalimantan Tengah yang dalam hal ini diwakili oleh Staf Ahli Gubernur Bidang Pemerintahan, Hukum dan Politik (Herson B. Aden).
Rektor UPR dalam sambutnya menyampaikan kebanggannya atas keberhasilan lulus 100 persen mahasiswa FK UPR yang pertama kali ujian profesi. Lanjutnya, Rektor UPR menyampaikan “ ini menjadi barometer bahwa FK UPR sangat mampu bersaing dengan standar mutu nasional. Selamat untuk FK UPR Jaya Raya UPR”.
Herson B. Aden saat membacakan sambutan tertulis Gubernur Kalteng Sugianto Sabran mengucapkan selamat dan sukses kepada 18 Dokter baru yang telah berhasil menempuh dan menyelesaikan studi pendidikan Dokter di Fakultas Kedokteran UPR serta berterimakasih kepada RSUD dr. Doris Sylvanus, RS jejaring dan Institusi lain terkait, yang telah berkontribusi dalam peningkatan kualitas dan kuantitas Sumber Daya Manusia (SDM) bidang kesehatan dalam rangka mendukung pembangunan di Provinsi Kalteng.
“Saya juga ucapkan selamat kepada keluarga Dokter baru yang telah bersusah payah mendukung kelancaran pelaksanaan pendidikan putra-putrinya dengan tetesan keringat, airmata dan doa, sehingga pada hari ini berhasil dilantik dan diambil sumpah sebagai dokter,” kata Herson.
Sementara itu, Dekan Fakultas Kedokteran UPR Syamsul Arifin menyampaikan bahwa acara Pelantikan dan Pengambilan Sumpah Dokter Angkatan XX Fakultas Kedokteran merupakan acara pertama setelah pandemi. Syamsul juga mengucapkan selamat kepada Dokter baru dan Orang Tua Dokter baru. Hasil ini tentu diperoleh dengan perjuangan yang sangat berat. Lanjutnya Syamsul Arifin berpesan kepada 18 orang dokter baru agar tidak berhenti menimba ilmu dan mengikuti perkembangan teknologi pada saat ini.